WORSE THAN STEALING

WORSE THAN STEALING 

Mencuri, korupsi adalah sebuah pekerjaan yang mendapatkan kecaman dimana mana. kita semua mengetahui alangkah dibencinya pekerjaan pencuri ini.

Di manapun kita berada, di strata apapun dimana mana, pekerjaan mencuri adalah pekerjaan yang hina, dan hukumannya mendekam di penjara yang dingin hingga potong tangan. Mencuri, berarti mengambil barang/uang miliki orang lain/masyarakat dengan atau tanpa izin.

Korban pencurian biasanya sedih, nelangsa atau ada juga yang marah besar, memaki maki atau memanggil polisi untuk mengusut si pencuri dan memberi hukuman yang setimpal…..

Bagaimana jika ada sebuah kelakuan yang lebih buruk dari mencuri.?

 

 

Mencuri saja sudah sedemikian buruk, apalagi yang lebih buruk dari itu ?

Ketika kita menjual klaim bahwa sebuah produk/jasa atai seorang paslon dapat memberikan solusi dan kemudian dibeli oleh masyarakat, kemudian produk/jasa/Paslon tersebut gagal memberikan performance/kinerja yang diharapkan sebagaimana klaim, maka kasus ini disebut sebagai *“Worse Than Stealing”*.

Lebih buruk dibandingkan dengan pencurian.. WOW

Bagaimana mungkin,…

Well, menurut Mr Taguchi seorang pakar kualitas dari Jepang yang terkenal dengan “Taguchi Method”, hal ini lebih buruk dari mencuri dikarenakan kalau kita mencuri uang Rp 100 ribu dari orang lain, maka orang tsb kehilangan 100 ribu, dan kita mendapatkan uang 100 ribu. Tdak ada pengurangan nilai uang , hanya ada perpindahan kepemilikan

Tapi dalam hal kita menjual barang/jasa seharga 100 ribu pada orang namun kemudian barang itu tidak berfungsi, maka orang tersebut sama, telah kehilangan uang 100 ribu, namun bedanya kita tidak mendapat 100 ribu, kita mungkin hanya mendapat 40 atau 50 ribu saja karena ada biaya produksi pembuatan barang yang hilang yaitu sebesar 50 hingga 60 ribu tsb.

Terjadi pengurangan nilai uang yang hilang dikarenakan memproduksi barang sampah.

Jadi menjual barang/jasa tidak berkualitas sama saja mencuri even WORSE..

Nah ..coba kita aplikasikan kasus diatas pada kehidupan kita?

Berapa banyak penawaran produk/jasa yang benar benar sesuai dengan klaim kita yang ditawarkan, atau malah Zonk

Berapa banyak kecap obat hebat, herbal hebat produk dashyat, layanan prima, Klaim klaim yang sama sekali tidak ada bukti bukti pencapaiannya.

Ayo minum ini larutan ini, detoksifiasi akan terjadi dan anda akan lebih sehat ..

atau Barang ini barang ajaib yang bisa mengobati xyz,

Atau silahkan pilih Paslon x ditanggung bakalan hidup senang gemah ripah loh jinawi

Hati Hati.. jangan sampai berjualan yang tadinya berniat mencari amal yang halal, malah menjadi sumber dosa dosa yang tak terdeteksi karena klain klain yang tidak terbukti..

yuk jangan Mencuri..

jangan mengelabui

jangan menjual dengan menempatkan kurma yang baik di atas sementara kurma buruknya ditutupi.

apalagi berdusta mengklaim barang, produk, makanan, jasa atau kualitas manusia yang tidak sesuai dengan kapasitas dan kemampuan yang dimilikinya...

*Its worse Than Stealing*..